Selasa, 24 Mei 2011

CARUT - MARUT PILPRESMA UNHALU

*Oleh : Kamadi Hasim





Pada bulan ini tepatnya tanggal 26 Mei 2011, Unhalu menyelenggarakan pesta demokrasi. Pada kali ini rakyat Unhalu akan memilih Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa.

Cara mereka berkampanye tidak jauh berbeda dengan elite politik di Indonesia. Mulai dari pemasangan baligo, poster, pampflet. Bahkan ada sebagian calon yang datang langsung ke gedung perkuliahan, demi memperoleh suara yang maksimal. Tetapi dalam tata cara pelaksanaannya, mereka tidak secara gamblang memaparkan apa visi dan misi mereka mencalonkan diri. Selain itu sebagian dari mereka banyak yang tidak dikenal, terutama mahasiswa yang baru semester 2. Karena mereka yang mencalonkan diri, umumnya semester  atas. Setiap baligo atau pampflet yang saya lihat pasti tertulis kata-kata “ingin membawa kelembagaan Unhalu ke arah yang lebil baik?” saya sendiri merasa heran, bahkan tertawa membacanya. Karena Ex Presiden Mahasiswanya saja tidak pernah memperbaiki kelembagaan mahasiswa di UnhaluI! Jadi, kemana mentalitas dan moralitas kaum elit politik kampus kita? Atau mereka hanya ingin berkuasa dan membangun singgasana pribadinya, tanpa menunjukkan kinerjanya kepada ribuan rakyat Unhalu yang telah memilihnya.

Seharusnya para calon jangan terlalu mengobral janji-janji yang belum tentu dapat dipenuhi, tetapi harus diwujudkan dengan bukti yang nyata. Saya sudah bosan bahkan muak mendengar janji-janji semacam itu. Sepertinya sudah tidak ada lagi kebenaran dalam ranah politik di Indonesia ini yang ada hanya kebusukan, bahkan busuknya perpolitikan sudah menjalar dalam ranah universitas. Apakah mereka para elit politik kampus mengerti apa makna demokrasi sebenarnya? Atau mereka hanya menelan mentah-mentah faham demokrasi tersebut, tanpa memahami arti demokrasi itu sendiri. Seharusnya mereka yang mencalonkan diri, mengetahui secara terperinci makna dari sebuah demokrasi. Jika perlu mereka harus melalui seleksi terlebih dahulu, apakah mereka layak untuk mencalonkan diri atau tidak? Supaya ditahun-tahun berikutnya, Unhalu tidak lagi keliru memilih seorang pemimpin. Karena seluruh rakyat Unhalu, merindukan figur seorang pemimpin yang mengerti apa yang terlintas dalam jiwa Unhalu. Kemudian yang membawa prospek cerah bagi dunia perpolitikan kampus. sedangkan lembaga-lembaga yang bertanggung jawab atas jalannya pesta demokrasi pun, harus meningkatkan kinerjanya dan memiliki standarisasi para calon. Begitu carut-marutnya ranah politik di Unhalu, saya harap pesta demokrasi kali ini makin bertambah baik. semoga para calon yang terpilih, bisa menjalankan dan mewujudkan visi-misinya dengan baik, serta menggunakan kekuasaanya dengan bijak. Serta Dari segi calon, kinerja KPUM dan transparansinya harus lebih ditingkatkan.

*Profesi : Mahasiswa Fak. Teknik Unhalu

S1 - Teknik Sipil Angkatan '08

Senin, 23 Mei 2011


CIRI-CIRI MAHASISWA YANG KREATIF DAN TERAMPIL



Sikap dan Perilaku



Kreatif dan Kritis Sikap dan perilaku kreatif dan kritis dapat dilihat dari beberapa aspek, yaitu: proses, pribadi, lingkungan, dan produk. Dilihat dari proses, mahasiswa diharapkan mampu melaksanakan tugas-tugas yang sifatnya divergen, yang ditandai dengan adanya ketertarikan untuk berdiskusi, mampu menyelesaikan masalah, mampu menyelesaikan tugas, mampu bekerjasama, dan mampu menyelesaikan persoalan yang bersifat menantang.

Selain itu, mahasiswa juga harus mampu mengidentifikasi dan memecahkan masalah serta ada kebaruan dalam solusi yang ditawarkan.Dilihat dari sudut pribadi, mahasiswa diharapkan memiliki komitmen yang tinggi terhadap tugas yang menjadi tanggung jawabnya yang ditandai dengan disiplin dan daya juang yang tinggi. Dilihat dari aspek produk, mahasiswa diharapkan dapat menghasilkan karya/produk (baik konsep maupun benda) yang inovatif dan ditandai kebaruan (novelty), kemenarikan, dan kemanfaatan.

Kooperatif

Sikap kooperatif terkait dengan kemampuan untuk berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan kelompok yang ditandai dengan keinginan untuk berkontribusi dalam kelompok, tidak mendominasi kelompok, dan memberi kesempatan orang lain untuk berpartisipasi. Sikap kooperatif juga terkait dengan kemampuan berkomunikasi yang ditandai sikap asertif (mampu menyampaikan pikiran, perasaan, dan keinginan tanpa merugikan pihak lain); mampu berkomunikasi secara lisan, tertulis, verbal, nonverbal secara jelas, sistematis tidak ambigu; menjadi pendengar yang baik; merespon dengan tepat (sesuai dengan substansi dan caranya); dan dapat memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dengan baik.

Selain itu, sikap kooperatif juga terkait dengan kemampuan membangun sikap saling percaya (trust). Sikap ini ditandai dengan adanya komitmen dan disiplin yang bersifat terbuka dalam menerima pendapat orang lain (openness), berbagi informasi (sharing), memberi dukungan (support) dengan cara elegant dan gentle, menerima orang lain (acceptance) dengan tulus, terampil mengelola konflik, mampu mengubah situasi konflik menjadi situasi problem solving, serta jeli dalam mengkritisi ide/gagasan dari orang lain dan bukan mencela orangnya (personal).

Etis

Sikap etis dalam etika pergaulan baik akademik maupun dalam kehidupan sehari-hari ditandai dengan sikap jujur, berpikir positif, bertatakrama, dan taat hukum. Sikap jujur ditandai dengan tidak melakukan plagiat, berani mengakui kesalahan dan menerima diri apa adanya, tidak ragu-ragu mengapresiasi orang lain, tidak melakukan pemalsuan (termasuk tanda tangan presensi kuliah, pembimbingan, dan urusan administrasi lainnya), membangun dan mengembangkan sikap saling percaya di antara sivitas akademika, serta mampu menyampaikan pendapat sesuai dengan fakta (data).

Berpikir positif ditandai dengan adanya sikap adil dan objektif (tidak apriori terhadap orang atau kelompok lain), toleransi/apresiasi (menerima dan menghargai keragaman atau perbedaan, termasuk perbedaan pendapat), dan dapat bekerjasama dengan semua orang (tanpa melihat perbedaan latar belakang suku, agama, ras, atau golongan). Sikap bertatakrama ditandai dengan bertutur kata santun yang tetap berpikir kritis (santun dalam berargumen, misalnya ditunjukkan dengan penggunaan istilah, salam, maaf, permisi, terima kasih); berpenampilan dan berperilaku sopan baik dalam tingkah laku maupun tatacara berpakaian (bersih, rapi, dan atau menutup aurat bagi yang merasa perlu); serta menghormati tradisi serta norma masyarakat lokal/setempat.

Sikap taat hukum ditandai dengan sikap dan perilaku mematuhi peraturan walaupun secara fisik tidak ada yang mengawasi; tidak mengkonsumsi minuman keras dan atau narkoba; tidak memiliki barang illegal; tidak melakukan perusakan lingkungan hidup (bioetik); menolak budaya instan (jalan pintas) yang mendorong pelanggaran akademik (menyontek, menjiplak tugas/karya tulis, melakukan perjokian, dan suap-menyuap); serta tidak melakukan perbuatan yang merugikan negara, lembaga, atau orang lain.

Minggu, 22 Mei 2011

Tips Meraih Kesuksesan

Setiap orang pasti ingin meraih kesuksesan tetapi hal ini tidak mudah didapatkan karena memang dibutuhkan perjuangan keras. Untuk mewujudkannya, sebaiknya anda ikuti trik dibawah ini agar anda bisa meraih kesuksesan, simak berikut ini.
Hal pertama yang membuat orang sukses terlihat mengagumkan adalah tingkat pemahaman mereka atas diri mereka sendiri. Biasanya mereka bisa mengetahui nilai-nilai dan tujuan-tujuan yang ingin mereka raih. Sehingga mereka merasa nyaman dengan pilihan yang sudah mereka buat dalam kehidupannya. Tidak menutup kemungkinan mereka juga akan melakukan kesalahan tetapi mereka mampu berdamai dengan kesalahan yang telah dibuatnya. Karena mereka begitu bergairah, percaya diri dan optimis dalam memandang masa depannya.
Orang yang sudah meraih kesuksesan, biasanya memiliki tujuan yang tertulis mulai dari apa yang harus mereka lakukan dalam 30 hari hingga program 10 tahun. Mereka juga memiliki tujuan internal dan eksternal yang dinyatakan secara detail sebagaimana tujuan profesional mereka. Jadi jika anda ingin meraih kesuksesan maka anda harus mulai menuliskan tujuan anda, benar-benar bekerja dan bermanfaat.
Untuk menjadi sukses, anda harus memahami jaringan hubungan teman dan kolega anda. Karena biasanya mereka yang sukses memberikan penghargaan pada rekan yang telah atau pernah mengajari mereka segala sesuatunya. Mereka sangat berterimakasih dan menghargai bahwa kesuksesan merupakan buah dari jalinan kemitraan dengan banyak orang yang berbeda selama bertahun-tahun.
Faktor yang cukup menonjol dari orang sukses adalah idealisme mereka karena mereka selalu ingin melakukan suatu perubahan, mengisi hidup ini dengan penuh tujuan dan makna atau meraih sebuah mimpi. Mereka dimotivasi dengan gairah untuk menciptakan dunia yang lebih baik, menyumbangkan sesuatu dan menolong orang lain.
Bagi orang yang luar biasa sukses, biasanya mereka selalu seimbangkan idealisme mereka. Karena mereka selalu fokus pada pemecahan masalah, menggunakan tehnologi, informasi dan ketrampilan untuk meraih tujuan-tujuan yang terpenting. Biasanya mereka tidak tertarik pada teori atau mempertahankan pilihan masa lalu dan tradisi tua. Mereka menginginkan cara-cara yang praktis untuk membantu mereka sendiri dalam meraih tujuan.
Mereka yang sudah meraih kesuksesan biasanya mengobservasi budaya, membaca surat kabar, membaca tentang industri mereka dan berusaha mempelajari semua hal yang ada di sekitar mereka. Sebagian besar mereka yang telah meraih kesuksesan bukan ahli dibidang yang mereka geluti tetapi mereka sangat terdidik, cerdas dan penuh rasa ingin tahu.
Disiplin pribadi, mereka tidak ingin membuang-buang waktu dan membohongi diri mereka sendiri. Karena mereka tidak membesar-besarkan atau mengecilkan masalah dan tidak menggeneralisir. Biasanya saat mereka berbicara tentang usia, hubungan, usia hubungan, usaha atau impian-impian mereka maka angka dan tanggal, dollar dan sen, detil sangat penting bagi mereka. Dalam berkomunikasi mereka sangat mudah untuk diajak bicara dan jelas.
Ketrampilan diatas bisa anda pelajari untuk meraih kesuksesan. Bakat, keluarga atau keberuntungan hanyalah sebagian kecil dari kesuksesan. Menjadi sukses, anda harus mengetahui apa yang anda inginkan dan menggunakan hubungan mereka, kerja keras, kesabaran dan disiplin untuk mencapai hasil yang luar biasa. Tapi semua ini tergantung dari diri anda sendiri, jika memang anda ingin meraih kesuksesan maka anda harus yakin pada kemampuan diri anda. Semoga anda bisa meraih kesuksesan.